Modal Ringan, Si "Manis" Pun Berkembang


11 November 2015 Devandrey Delmeizar
BocahDagang - Dagangers!! Melihat peluang perkembangan media online yang semakin berkembang, membuat orang-orang kini melebarkan sayapnya untuk berbisnis.Makanan merupakan salah satu jenis usaha yang paling diminati saat ini. Dengan bermodalkan uang yang minim, berharap dapat menjadi berkembang usaha bisnis tersebut.
SUGAROSE, salah satu contoh usaha bisnis online kecil-kecilan yang kini bisa menjadi
berkembang. SUGAROSE yang dikelola oleh Aelda (20) adalah salah satu makanan yang berbentuk cupcakes. Berawal dari hobi yang suka membuat makanan, lalu dikembangkan bersama kakaknya menjadi bisnis kecil-kecilan hingga sekarang. Untuk modal membuat SUGAROSE, mereka hanya meminjam dari orangtua nya dan kini bisa mengembalikan modal tersebut. Saat ditemui dilokasi, Aelda menjelaskan alasan membuat bisnis SUGAROSE ini.
“ya sebenarnya si waktu itu lagi iseng aja ngga ada kepikiran buat bikin usaha. Kebetulan kakak gue waktu itu lagi nganggur setelah lulus kuliah belum dapet panggilan kerja. Waktu itu lagi iseng bikin kue, terus di fotoin ke path. Terus awalnya ada temen gue yang pesen cupcakes di gue, yaudah setelah mereka liat gue suka post di path akhirnya yang beli bertambah. Nah dari situ kita kepikiran untuk buat bisnis kecil-kecilan, dan promosi nya lewat mulut ke mulut dan path, lalu sekarang sudah ada instagramnya,”
SUGAROSE yang berbahan dasar lembut dengan cream yang manis, ada berbagai macam jenis rasa pilihan yaitu greentea, cookies n cream, chocodevil, vanilla chochocips, nutella,red velvet. Pengiriman SUGAROSE sendiri dilakukan setiap hari sabut dan minggu dengan harga Rp 90.000 hingga Rp 180.000.
SUGAROSE adalah satu contoh bisnis kecil-kecilan anak muda. Tentunya dengan melakukan kegiatan seperti ini memberikan dampak positif sendiri. Banyak anak muda yang kini menghabiskan waktu nya hanya untuk bermain saja.
Jadi, buat anak muda jaman sekarang bisa melihat contoh SUGAROSE ini. Jangan pernah takut untuk menjadi pengusaha muda, karena setiap berbisnis tentu mengalami resiko untung dan ruginya, tetapi hal itu dapat menjadi suatu hal pembelajaran untuk menjadi yang lebih baik.